Perilaku kecendekiawanan merupakan perilaku yang selalu memiliki sikap hidup yang terus menerus untuk meningkatkan kemampuan berpikir. Untuk mengembangkan perilaku kecendekiawanan di PSM dilakukan melalui berbagai kegiatan sebagai berikut:
a) Penanggulangan Kemiskinan dan Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat PSM mengembangkan perilaku kecendekiawanan melalui berbagai program kegiatan yang dilakukan melalui pembinaan HIMA (BEM FEB, Human, FKSI, PAFE) maupun melalui program TriDharma oleh Dosen (Pengajaran, Penelitian, dan Pengabdian pada Masyarakat). Kegiatan yang dilaksanakan oleh HIMA diberikan pendampingan oleh dosen PSM yang juga diarahkan pada masalah penanggulangan kemiskinan. Human setiap tahunnya secara rutin menyelenggarakan kegiatan Studi Lapangan Mahasiswa (SLM) di desa-desa yang masuk dalam kategori kawasan terpencil atau desa tertinggal untuk memberikan penyuluhan, pengarahan, dan pendampingan oleh mahasiswa dan dosen pendamping dalam menggali potensi desa sehingga diharapkan mampu untuk memecahkan permasalahan ekonomi yang dialami oleh masyarakat di mana kegiatan tersebut dilaksanakan. Kegiatan lainnya dalam hal penanggulangan kemiskinan juga dilakukan oleh BEM FEB dan Human dalam bentuk Gema Bakti Sosial dalam bentuk bantuan sandang dan pangan pada masyarakat yang terkena bencana. Selain kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa, program kegiatan TriDharma Dosen seperti kegiatan Pengabdian pada Masyarakat juga diarahkan pada kegiatan penanggulangan kemiskinan seperti penyuluhan, pelatihan, dan pendampingan usaha guna meningkatkan pendapatan masyarakat menengah kebawah, seperti kegiatan Pengabdian pada Masyarakat yang dilakukan oleh Dosen PSM pada Jaringan Perempuan Usaha Kecil (JarPuk) Harapan Maju Kecamatan Pondok Kelapa Kabupaten Bengkulu Tengah danKelompok Tani Desa Margo Mulyo Kecamatan Pondok Kubang Kabupaten Bengkulu Tengah. JarPuk Harapan Maju dan Kelompok Tani Desa Margo Mulyo merupakan kelompok binaan dosen-dosen PSM, sehingga kegiatan pengabdian pada masyarakat yang dilakukan oleh dosen PSM diarahkan pada pengembangan potensi Desa tersebut sehingga diyakini mampu meningkatkan perekonomian masyarakatnya dan diharapkan mampu menanggulangi permasalahan kemiskinan di Desa sasaran kegiatan.Selain kegiatan PkM, kegiatan TriDharma penelitian Dosen juga diarahkan dalam hal pengentasan kemiskinan, seperti penelitian kerjasama yang dilakukan oleh PSM FEB Unib dengan Pemerintah Kabupaten Musi Rawas yang berjudul “Peningkatan Daya Saing Usaha Mikro Kecil Melalui Pengembangan Lembaga Keuangan Mikro”, Penelitian yang dilakukan oleh Dr. Slamet Widodo yang berjudul “Pengembangan Industri Perdesaan Berbasis Teknologi Sederhana Untuk Meningkatkan Ekonomi Masyarakat Perdesaan (Studi Pengelolahan Produk Berbahan Dasar Kelapa Di Kecamatan Ketahun Kabupaten Bengkulu Utara)” dan “Upaya Peningkatan Daya Saing Masyarakat (Citizenship Advantage) Berbasis Teknologi Informasi: Studi Pada UMKM Industri Kreatif Di Bengkulu”, penelitian kerjasama PSM FEB Unib dengan Pemda Kabupaten Musi Rawas yang berjudul “Peningkatan Daya Saing UMK Melalui Pengembangan Lembaga Keuangan Mikro di Kab. Musi Rawas Sumsel”. b) Pelestarian Lingkungan Kegiatan HIMA juga diarahkan dalam mengatasi berbagai permasalahan lingkungan. Pencinta Alam Fakultas Ekonomi (PAFE) secara rutin setiap tahunnya menyelenggakan aksi bersih-bersih di Bukit Kaba pada Tanggal 22 April pada perayaan Hari Bumi. Selain itu PAFE juga melaksanakan aksi penyemaian dan penanaman bibit tanaman keras. Human juga menyelenggarakan berbagai kegiatan pelestarian lingkungan dalam program kerja tahunan mereka, seperti kegiatan penanaman bakau di Pantai Kualo, pelepasan tukik (anak penyu) di Pantai Kualo, aksi bersih-bersih di Pantai Kualo. Dalam setiap kegiatan yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa selalu diarahkan oleh PSM dengan menunjuk beberapa dosen sebagai pendamping sekaligus pembimbing di lapangan. Pelaksanaan kegiatan penelitian oleh Dosen PSM juga diarahkan pada upaya pelestarian lingkungan, seperti penelitian yang dilakukan oleh Anggri Puspita Sari, S.E., M.Si yang berjudul “Model “Imbal Jasa Lingkungan” Berbasis Ekonomi Produktif, Nilai Tambah, Akses Pasar dan Pelestarian Taman Nasional Kerinci Seblat Kabupaten Lebong”, Febzi Fiona, S.E., M.M., yang berjudul “Persepsi Perempuan Komunitas Petani Terhadap Konservasi Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) Di Kabupaten Lebong”. c) Kegiatan Penanggulangan Masalah Politik, Sosial, dan Lainnya. Mahasiswa melalui organisasi kemahasiswaan diberikan pembekalan dalam hal kemampuan berorganisasi, kepemimpinan, dan politik, seperti pemilihan Ketua Human, pemilihan Ketua BEM FEB Unib. Melalui organisasi, mereka juga merancang program kerja yang secara rutin menyoroti kinerja pemerintahan melalui aksi-aksi politik, aksi sosial, dan kemanusiaan. Hal yang sama juga dialami PSM dalam hal berpolitik di dalam organisasi, seperti pemilihan ketua dan anggota senat fakultas dan universitas, pemilihan ketua dan sekretaris jurusan. Permasalahan sosial juga menjadi sorotan bagi mahasiswa dan dosen, seperti Human Care dengan memberikan santunan dan buka bersama bagi anak yatim. |